Jumat, 07 Desember 2018

Cara membuat media pot

Pada penjelasan bab terdahulu telah dijelaskan cara membuat media tanam dan persemaian yang baik, sehingga bibit tanaman bisa tumbuh dengan baik.pula sebelum kita pindahkan ke media pot. Sambil menunggu benih tumbuh menjadi bibit yang layak untuk pindah ke dalam media pot, kita manfaatkan waktu tersebut untuk mempersiapkan dan membuat media pot. Media pot untuk hal ini merupakan media pot yang dibuat dari hasil kreatifitas daur ulang berupa sampah-sampah plastic seperti botol plastic bekas minuman, drigen bekas, paralon bekas, bambu, ban motor/mobil bekas, dll. Kreatifitas membuat pot daur ulang ini bisa bermanfaat untuk mengurangi tumpukan sampah plastic menjadi barang yang bernilai ekonomis atau menanam sambil mendaur ulang.
A. Membuat Pot dari Botol Plastik bekas (Cara 1)
- Siapkan botol plastic tanpa tutupnya
- Potong botol tersebut dengan pisau curter dibagian tengah botol hingga terbagi menjadi 2 bagian
- Lubangi bagian atas (daerah leher botol) untuk pemasangan sumbu dan aliran udara.
- Pasang sumbu pada bagian bawah botol, sumbu bisa terbuat dari kain yang mudah untuk menyerap air
- Masukan bagian atas botol ke bagian bawah botol dengan cara dibalik
- Isi bagian bawah botol dengan Larutan Nutrisi. Cara membuat larutan nutrisi akan dijelaskan pada bab selanjutnya.
- Dan terakhir isi bagian atas botol dengan campuran media tanam trichokompos + arang sekam. Media pot siap digunakan.
B. Membuat Pot dari Botol Plastik bekas (Cara 2)
- Siapkan botol plastic bekas minuman tanpa tutup. Lalu lubangi bagian leher botol dengan 2 lubang untuk mengikat. Dan lubangi bagian bawah 1 lubang sebagai celah pembuangan air.
- Gunting sisi kanan dan kiri seperti ilustrasi berikut :
- Hasil potongan akan terbentuk pot seperti gambar berikut :
- Isi bagian bawah pot dengan media tanam berupa campuran Trichokompos + arang sekam.
- Pot siap digunakan untuk menanam bibit tanaman yang siap dipindahkan. Pot seperti ini bisa digantung dengan cara memasang tali dilubang deket leher yang kita bikin tadi.
C. Membuat Pot dari Botol Plastik bekas (Cara 3)
- Siapkan botol plastic bekas, lalu bikin lubang tempat tali (2 lubang bagian atas dan 2 lubang bagian bawah). Kemudian gunting di bagian salah satu permukaannya, seperti ilustrasi gambar berikut :
- Pasang tali dilubang yang telah dibuat, lalu pasang penyangga pada tali.dibagian sisi bawah botol, agar botol tidak bergeser kebawah. Lihat
ilustrasi gambar berikut ini :
- Isi bagian dalam botol dengan campuran trichokompos + arang sekam.
Selanjutnya pindahkan bibit yang telah siap tanam ke media pot. Pot ini bisa digantung di permukaan tembok membentuk verticalkulture.
D. Membuat Pot dari Drigen Bekas
- Siapkan Drigen bekas lengkap dengan tutupnya. Lalu lubangi salah satu.sisi drigen sebanyak 4 lubang. Lihat contoh gambar berikut :
- Siapkan bekas gelas plastic dari kemasan gelas air mineral. Lubangi bagian bawah gelas tersebut, kemudian pasang sumbu dari kain yang.mudah menyerap air.
- Isi gelas plastic dengan media tanam (Trichokompos + arang sekam) dan isi drigen dengan larutan nutrisi (cara membuat larutan nutrisi akan. dibahas di bab selanjutnya.
- Pasang gelas plastic tepat dilubang drigen, sehingga 4 gelas plastic akan dipasang pada 1 buah drigen. Sumbu yang ada di gelas terendam di larutan nutrisi didalam drigen tersebut.
- Drigen dan gelas plastic siap digunakan, pindahkan bibit tanaman yang telah disemai yang siap pindah tanam ke gelas plastic yang sudah diisi media tanam.
E. Membuat Pot dari Paralon Bekas
- Siapkan paralon bekas berukuran diameter 5 inchi dan panjang 2 meter.
- Tandai lubang dengan spidol, dengan jarak antara lubang dalam deretan 10 cm dan berselang seling antara lubang tanam deret di sebelahnya.
- Lubang yang telah kita tandai tersebut dilubangi dengan menggunakan gergaji besi atau dengan bor.
- Jika kita memotong lubang yang kita.tandai dengan gergaji besi (tidak menggunakan bor) maka kita harus memperbesar lubang dengan cara memanaskan lubang tersebut dengan lampu spritus, kemudian gunakan kayu untuk menekan paralon agar membentuk lubang.
- Siapkan dudukan untuk bagian bawah paralon berupa ember kecil. Ember tersebut kita lubangi bagian bawahnya dengan paku sebagai tempat pembuangan air saat menyiram.
- Masukan paralon kedalam dudukan ember kecil, kemudian cor dengan semen ember tersebut.
- Siapkan pipa kecil yang telah di lubangi permukaannya dengan paku, masukan kedalam paralon dengan posisi tepat di tengah paralon. Pipa kecil yang dilubangi ini berfungsi sebagai tempat menyiram tanaman agar air merata hingga ke bawah.
- Langkah berikutnya adalah memasukan media tanam ( Trichokompos + Arang sekam ) ke dalam paralon.
- Paralon siap digunakan untuk menanam berbagai tanaman secara
vertikulture.
F. Membuat Pot dari Karung Bekas
- Siapkan karung plastic bekas yang ukuran kecil
- Isi karung dengan campuran media tanam ( trichokompos + arang sekam)
- Tandai lubang dengan spidol dengan jarak 10 cm berselang seling dengan.lubang dibawahnya. Lubangi dengan silet atau pisau curter.
- Karung siap untuk ditanam. Lubang vertikulture bisa ditanami semacam  bawang merah, dan bagian atas permukaan karung bisa ditanami tanaman cabe atau tomat, dll.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar